Tanjabbar.GenJambi.Com – Menyikapi situasi pasca pemilu 2019 yang telah diumumkan KPU Pusat RI beberapa waktu lalu, Polres Tanjab Barat, Dandim 0419/Tanjab bersama Pemkab Tanjung Jabung Barat menggelar forum diskusi dialog kebangsaan menyikapi hoaks (berita tidak benar) di media sosial, Kamis (23/5/2019).
Pada kesempatan ini, Wakil Bupati Tanjab Barat Amir Sakib berharap Pasca penetapan Pemilu Pilpres beberapa hari lalu oleh KPU RI dalam keadaan aman melihat situasi di Televisi masih belum kondusif.
“Kita berharap Indonesia dalam menghadapi pascapemilu 2019 bisa aman damai dan tentram,” ujarnya.
Wabup mengajak bulan suci ramadhan mari kita perbanyak ibadah, menjaga keamanan dilingkungan masing-masing.
Kapolres Tanjab Barat ADG Sinaga dalam arahannya menyampaikan kita telah mendengar pengumuman pilres oleh KPU pusat RI, dan kita melihat di Televisi aksi demo yang anarkis dengan membakar asrama polisi, menyikapi kerusuhan yang terjadi dI Jakarta.
“Kita disini dalam menyikapi ini karena kita indonesia. Kita diminta untuk menciptakan situasi yang kondusif didaerah kita, inilah upaya kami dalam mengahadapi isu-isu hoax di Indonesia,” ujarnya.
Narasumber dialog kebangsaan diisi oleh Wakil Bupati Amir Sakib, Kapolres ADG Sinaga, Dandim 0419/Tanjab, FKUB dan sebagai moderator dipimpin kepala Kesbangpol Aziz Muslim.
Sekda Ambok Tuo dalam acara forum kebangsaan juga memberi komentar dalam forum tanya jawab. Disampaikannya agar saling menghargai dan tidak menyebar kabar berita bohong di medsos.
‘Media ini sarana informasi tercepat, dan jangan memberi komentar dalam postingan bila anda masih meragukan kebenarannya dalam berita tersebut,” ujar Sekda untuk tidak menyebar hoax. (Tim Redaksi)