Tanjabbar.Genjambi.com – Belum redanya penyebaran Covid-19 berdampak pada kegiatan perayaaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik (RI) Indonesia ke 75 tahun dan hari Ulang Tahun kabupaten Tanjung Jabung barat yang ke 55 tahun.
Hal tersebut tentunya berdampak pada kegiatan upacara bendera yang dilaksanakan setiap tahun pada bulan Agustus nanti oleh pemerintah kabupaten Tanjung Jabung barat.
Hal itu disampaikan langsung oleh sekertaris daerah kabupaten Tanjung Jabung barat Agus Sanusi, dia mengatakan, Pemda Tanjabbar bakal tetap melaksanakan upacara HUT Kemerdekaan RI. Meski demikian, upacara yang bakal dilakukan itu bakal memiliki perbedaan dengan tahun lalu.
“Peserta upacaranya nanti yang hadir harus mengikuti protokol kesehatan Covid-19. Jadi harus gunakan masker dan jangan lupa cuci tangan serta nanti peserta upacara dicek suhu tubuh,” kata Agus Sanusi, Selasa (28/7)
Bahkan ungkapnya, untuk petugas pasukan pengibar bendera hanya berjumlah 3 orang saja, dan pengibar yang direncakan bakal mengibarkan bendera pada upacara 17 Agustus nanti yakni anggota tim tahun lalu.
“Karena saat ini pandemi, jadi untuk pengibar hanya berjumlah tiga orang saja. Dan petugasnya pun dari tahun lalu, karena seleksinya ditiadakan karena pandemi,” ujarnya.
Bukan saja petugas pengibar bendera yang dibatasi, tambahnya, peserta upacara pun untuk masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepolisian dan TNI pun hanya boleh mengirimkan peserta beberapa orang saja.
“Jadi hanya perwakilan saja, seperti dari TNI, Polri dan OPD-OPD yang ada di lingkungan Pemda Tanjabbar. Jadi saat upacaranya pun harus ada jarak” tandasnya
(Wis)