Tanjabbar.Genjambi.ID – Pendapatan Asli Daerah (PAD) kabupaten Tanjung Jabung barat 2021 tercatat baru mencapai 71 persen per-Oktober 2021 dari pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelola kekayaan yang di pisahkan dan pendapatan asli daerah yang sah.
PLT kepala Badan pendapatan daerah tanjung Jabung barat Herri Yansa Wijaya, S.Kom, M.E, M.Kom. mengatakan bahwa sampai Oktober kemarin belum mencapai seratus persen, karena masih belum di input untuk November dan Desember.
“Perhari ini tercatat realisasi PAD secara keseluruhan 71 persen. Cuma ada beberapa bulan lagi yang belum masuk laporan nya kekita.” Katanya, Selasa (7/11/2021)
terkait total keseluruhan antara pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang di pisahkan dan pendapatan asli daerah yang sah, serta pendapatan transfer jika di jumlahkan itu semua sekitar 81 persen.” Jumlah semua nya per-oktober sekitar 81 persen.” Ungkapnya
Terkait pemenuhan target PAD untuk 2021, herri yansa Wijaya mengatakan akan segera di percepat.” Akan kita kejar secepatnya, dan kita butuh seluruh elemen yang terlibat.” Ungkapnya
Lebih lanjut herri yansa Wijaya menambahkan bahwa untuk PAD tahun 2021 masih stabil.” Untuk 2021 ini masih stabil.” Lanjutnya
Mengenai tingkat kesadaran masyarakat dalam membayar PBB juga cukup baik.“Sejauh ini kita telah melaksanakan beberapa sosialisasi dan juga himbauan kepada masyarakat.” Katanya
Dirinya mengharapkan agar tingkat kesadaran masyarakat dalam membantu meningkatkan PAD ini terus meningkat.” Kita berharap kedepan masyarakat kita lebih meningkat.” Tandasnya
(wis)