Home / Daerah

Selasa, 12 Oktober 2021 - 15:18 WIB

Kesbangpol Provinsi Jambi Gelar Sosialisasi Komitmen Tolak Radikalisme di Tanjab Barat

 Tanjabbar.Genjambi.ID – Sosialisasi yang digelar hari ini (12/10) di ruang pola kantor Bupati Tanjab Barat oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jambi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat disepakati adanya komitmen bersama warga untuk menolak radikalisme dan ISIS.

Adapun narasumber yang hadir yakni Kabag Dukops Binda Jambi, Kol. Arh. Eddy Widiyanto, Plt Kabid Penanganan Konflik Kesbangpol Provinsi Jambi, Fiet Haryadi serta Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jambi dari Fraksi PDI Perjuangan, Akmaluddin

Bahkan komitmen berasma yang ditanda tangani langsung oleh Forkopimda kabupaten Tanjab Barat Letkol Inf Erwan Susanto,S.Ip.Dandim Tanjab ,Kapolres AKBP Muharman Arta S.IK,PLH Kajari,tokoh pemuda ,mahasiswa,pelajar dan diketahui oleh Bupati Drs.H Anwar Sadat M.Ag. Ketua DPRD Abdullah SE.

Komitmen masyarakat Tanjab Barat menolak paham radikalisme dan Isis diantarnya pertama secara tegas keberadaan Islamic State Of Iraq and Syiria (ISIS) Menyatakan keberadaan ISIS adalah haram karena bertentangan dengan ajaran Islam.berkomitmen dan bertekad melakukan upaya aktif menangkal dan memberantas keberadaan ISIS. Serta mendukung pemerintah daerah dan pusat untuk menertibkan peraturan perundangan undang yang secra tegas dan jelas melarang keberadaan ISIS.

READ NEW  HNSI Tanjab Barat Apresiasi Pelatihan Yang Diselenggarakan Oleh Direktorat Jendral Bea Dan Cukai

Kaban Kesebangpol Prov Jambi diwakili Plt Kabid Penanganan Konflik, Fiet Haryadi mengatakan tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk optimalisasi peran serta masyarakat khususnya pelajar, pemuda dan mahasiswa dalam mencegah dan mengantisipasi paham radikalisme-terorisme serta mencegah penyebaran berita hoax di media sosial.

“Kegiatan ini juga diharapkan meningkatkan koordinasi serta sinergisitas antar unsur pemda, pelajar, mahasiswa dalam menyikapi ancaman bahaya radikalisme dan terorisme di tengah-tengah masyarakat, serta menambah wawasan dan pengetahuan bagi peserta dalam upaya meningkatkan kewaspadaan dan keterpaduan dalam pencegahan dan penanggulangan bahaya radikalisme dan terorisme,” ungkapnya

Sementara itu Bupati Tanjung Jabung Barat Drs H Anwar Sadat dalam sambutanya yang diwakili Agus Sani Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada acara sosialisasi mengatakan masyarakat saat ini secara keseluruhan dihantui oleh faham faham radikal dan aksi aksi terorisme yang mengancam stabilitas negara.dalam kesempatan sosialisasi ini akan memberikan pandangan kepada tokoh pemuda, mahasiswa, masyarakat dan pelajar bahwa radikalisme merupakan bentuk faham atau ideologi yang bertentangan dengan Pancasila. Radikalisme berpotensi mengancam keutuhan NKRI yang muncul diberbagai tempat termasuk sarana pendidikan.

“Sangatlah penting bagi adik adik pelajar, mahasiswa, tokoh pemuda dan masyarakat untuk membentengi diri membangun kesadaran diri dari paham radikalisme,” papar Bupati.

Adanya kegiatan sosialisasi ini patutlah disambut baik ,dengan harapan setelah kegiatan sosialisasi kita bersama dapat memahami bahaya dari faham radikalisme dan terorisme.

READ NEW  Alumni SMAN 14 Tanjab Barat Galang Dana Untuk Korban Kebakaran Teluk Nilau

Kabag Duk Ops Binda Jambi, Kol. Arh. Eddy Widiyanto mengatakan bahwa terorisme akan muncul di awali dari paham-paham intoleran lalu memiliki sikap dan berperilaku radikal.

“Mengajak pelajar, mahasiswa dan pemuda khususnya di Kabupaten Tanjab Barat agar ikut serta menjaga diri dari pengaruh paham-paham yang berupaya mengganti ideologi bangsa, dengan menjauhi paham intoleran dan sikap radikal yang berujung pada aksi terorisme,” paparnya .

Sedangkan Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jambi dari Fraksi PDI Perjuangan, Akmaluddin mengatakan bahwa bibit radikalisme mucul dari sikap inteloren, baik dalam sikap intoleransi dalam agama, sosial dan intoleran lainnya.

“Tidak boleh menjastifikasi sikap orang lain yang besebrangan dengan pemahaman kita, marilah kita bertoleransi sesama kita, sehingga muncul sikap saling menghargai satu sama lain”, ungkapnya.

(wis)

READ NEW  Banjir Rob Rusak Jembatan di Desa Tungkal 1

Share :

Baca Juga

Daerah

Pandemi Dan Kekerasan Seksual Pada Anak

Daerah

Budi Azwar Ajukan Banding Atas Vonis 1,5 Tahun Penjara Terkait Kasus Pencurian Buah Sawit

Daerah

Tidak Ada Narapidana di Kuala Tungkal yang Dapat Remisi Imlek Tahun 2022

Daerah

Lapas Kuala Tungkal Serahkan Remisi Kepada 261 Narapidana

Daerah

Bupati Tanjab Barat Minta Perusahaan Serap Tenaga Lokal 40 Persen

Daerah

Proyek Pengaspalan Jalan Baru Sidorejo Kecamatan Bram Itam di Ragukan.

Daerah

DPRD Tanjab Barat Gelar Rapat Paripurna Pergantian Antar Waktu

Daerah

Niko Septian Pimpin DPC Asosiasi Kontraktor Nasional Tanjabbar