Tanjabbar.Genjambi.ID – Ketua komisi III DPRD kabupaten Tanjung Jabung barat meninjau langsung jalan Betiau menuju Desa Sri Agung Kecamatan Batang Asam yang kondisinya sangat memprihatinkan.
Hamdani ketua komisi III DPRD tanjung Jabung barat akan segera memanggil pihak instansi terkait. “Dari hasil tinjauan lapangan pansus dan laporan warga saat reses juga, kondisi pekerjaan memang sudah sangat memprihatinkan. Sudah tidak layak lagi karena baru selesai akhir tahun lalu, aspalnya sudah hancur,” ungkap Hamdani, Kamis (2/9/2022)
Selain Dinas PUPR, ia juga akan memanggil pihak rekanan yang mengerjakan pekerjaan jalan tersebut pada tahun 2021 lalu. Lebih lanjut Hamdani juga akan memanggil pihak rekanan.
“kita akan pertanyakan mengapa bisa pekerjaan secepat itu hancur dengan anggaran yang lumayan besar,” terang Hamdani.
Dikatakan Hamdani, meski pekerjaan jalan tersebut dikerjakan pada tahun 2021 lalu, namun ia menjelaskan bahwa untuk pemeliharaan masih ada.
Untuk di ketahui, pekerjaan peningkatan jalan Betiau menuju Sri Agung tersebut di kerjakan oleh PT ANDINA TEKNIK KONTRUKSI menggunakan APBD TA 2021. Sebesar Rp. 2.951.933.830,32.
(wis)