Tanjabbar.Genjambi.ID – Mapala Pamsaka Stai An-Nadwah Kuala Tungkal dan Relawan Mangrove gelar penanaman Mangrove, yang berlokasi di parit 9, selasa ( 27/04/2021).
Kegiatan tersebut sebagai bentuk antusias dan apresiasi Mapala Pamsaka dan Relawan mangrove untuk memperingati hari bumi.
Ketua Mapala Pamsaka Stai An-Nadwah Kuala Tungkal Riyono mengatakan digelarnya kegiatan tersebut karena wilayah parit 9 tersebut adalah wilayah yg terdampak Erosi/Abrasi yg harus di tanggulangi dengan cara menanam pohon mangrove, dan Persoalan hutan adalah persoalan bersama, maka dari itu kita selaku umat manusia sebagai Khalifah harus menjaga alam kita bersama-sama dan bertanggung jawab bersama.
“Penanaman ini penting di lakukan untuk menjaga pesisir pantai dan ekosistem dari bencana yg bisa saja terjadi karena pengikisan tanah dan gelombang air laut yg Sudah menyebabkan rumah- rumah warga terdampak banjir karena tidak ada yg menahan gelombang air laut”katanya
Sementara menurut Ketua Relawan Mangrove M.Windi vanholand Kegiatan menanam bukan sekedar kegiatan biasa, tetap kegiatan yang sakral yang harus terus rutin diadakan dan bukan sedekar menanam tapi juga terus dirawat setelah ditanam, mangrove yang baru ditanam bagaikan bayi yang baru dilahirkan yang harus dirawat dan dijaga.
“Satu permintaan jangan covid yang disebarkan, tetapi virus melestarikan alam juga harus disebarkan.Salam lestari”. Tandasnya
(wis/pim)